Rabu, 25 April 2012

Putus

Putus.

Gue nggak bener2 ngerti apa sebenernya penyebab berakhirnya hubungan yang udah gue bina selama ini.
Kalau ada yang nanya gimana perasaan gue saat putus, gue nggak bisa jawab.
Ya. Gue nggak bisa jawab!

Jujur, disudut hati yang paling dalam -terlepas dari gue beneran sayang atau sekedar butuh perhatian- gue sedih.
Cewek mana sih yang nggak sedih hubungan yang udah dibina sekian tahun berakhir gitu aja?
NYESEK.
itu yang pasti sedang gue rasain saat ini.


Gue nggak mau munafik,
Buat gue, "dia" adalah bagian yang pernah penting dalam hidup gue.
Dan selamanya akan tetep tersedia tempat penting buat dia dihati gue.

Cinta bukan tentang posisi kosong dalam hati yang bisa diisi oleh siapapun bergantian.
Cinta juga bukan tentang elo bisa ngapus nama seseorang dari dalam hati lo dan nulis nama baru disana.
Buat gue, cinta adalah tentang elo mengabadikan "mereka" didalam hati lo, bukan malah lo tuker tambah.
Cinta itu nggak salah.
Kita yang salah, salah mengabadikan seseorang dalam hati kita.
Jadi, buat gue, hati orang lain yang pernah jadi pasangan hati gue akan tetep ada disana, hanya saja, posisinya akan mundur dan terus mundur hingga gue nggak pernah ngeliat dan memikirkannya lagi.
Mereka masih abadi, namun tak lagi menguasai hati.

Buat seseorang yang saat ini udah selesai dengan gue, gue cuma bisa bilang makasih.
Karna elo udah membuat gue mengerti ari kebahagiaan sejenak, membuat gue merasakan dan belajar mencintai dan dicintai,
Terimakasih banyak,
Tempat untukmu tak akan pernah terganti, hanya akan mundur dan tak terlihat disudut hatiku.
Hanya sebagai,.. Kenangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar